PATAH SERIBU – SHILA AMZAH (PENYANYI, PENULIS LIRIK DAN PENGUBAH LAGU)

Walau kau tiada di sini

Ku tetap ingat semua pesanmu

Ku hidup seolah-olah kau masih ada

Bisikan kata kepadaku

Rangkap ini menggambarkan seorang gadis yang masih mengingati segala pesanan yang telah di amanatkan kepadanya. Gadis ini sentiasa hidup dalam kenangan kekasihnya yang telah tiada.

Bilakah kau akan utuskan surat buatku

Aku terus menunggu tibanya kata cintamu

Gadis ini terus menantikan kehadiran kekasihnya yang tidak pulang kepadanya. Si gadis terus menunggu kata cinta dari kekasihnya.

Oh.. patah seribu hatiku

Bila mengenangkan segala yang kita bina bersama

Haruskah ku lupa kerna engkau telah pergi

Si gadis berasa sangat kecewa apabila kekasih yang dinanti tidak kunjung tiba. Mengimbau kenangan yang telah dilewati bersama. Dia berasa keliru sama ada ingin melupakan memori indah percintaan mereka kerana kekasih yang ditunggu telah pergi.

Biar pergimu tanpa relamu

Namun hatiku tetap rasa

Kejamnya kau meninggalkanku dengan nota-nota

Cinta buat kita berdua

Perginya kekasih tanpa keinginan di hati. Hati si gadis berasa kejam dengan segala perlakuan kekasih yang memungkiri janji-janji yang telah dibuat.

bila kan ku bisa menerima ketiadaanmu

Kan ku bakar semua hapuskan semua kenangan

Si gadis tidak tahu sampai bila dia harus meratapi dan menangisi pemergian kekasihnya. Dengan penuh semangat si gadis bangkit untuk menghapuskan segala kenangan yang telah dibina bersama.

Sayangku mohon padamu

Segera tinggalkanku

Pergilah kau ke tempat yang kau tuju

Pasti ada hikmah buatmu dan juga buat diriku

Pergilah…

Akhirnya, kekasih pulang mencari cinta yang hilang. Tetapi pada masa itu si gadis telah pun melupakan segala kenangan dan percintaan mereka. Si gadis meminta kekasih melupakan si gadis dan terus meneruskan hidup tanpa si gadis. Meredhai apa yang telah terjadi dengan menanti sesuatu yang lebih baik. Demi kebaikan untuk diri kekasih dan si gadis.